Kegiatan "Siap Siaga Menghadapi Megathrust di Satuan Pendidikan" oleh Direktorat Jenderal PAUD, Dikdas, dan Dikmen

25 Oktober 2024 17:17 Di tulis oleh Admin BERITA KAMI Kegiatan "Siap Siaga Menghadapi Megathrust di Satuan Pendidikan" oleh Direktorat Jenderal PAUD, Dikdas, dan Dikmen

Lembang - Pada tanggal 24-25 Oktober 2024, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (PAUD, Dikdas, dan Dikmen) menyelenggarakan kegiatan bertajuk "Siap Siaga Menghadapi Megathrust di Satuan Pendidikan." Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan seluruh elemen sekolah dalam menghadapi potensi bencana alam, khususnya gempa megathrust yang berisiko tinggi di wilayah Indonesia. Acara berlangsung selama dua hari, dihadiri oleh perwakilan siswa dan guru dari sekolah-sekolah di Rayon 1 yang mencakup Kecamatan Lembang, Kecamatan Parongpong, dan Kecamatan Cisarua serta Tim SPAB dari Sekolah Islam Nurul Fikri Boarding School Lembang.

Hari Pertama: Gelar Wicara di Gedung KH. Hilmi Aminuddin

Pada hari pertama, Kamis, 24 Oktober 2024, acara dibuka dengan agenda Gelar Wicara yang berlangsung di Gedung KH. Hilmi Aminuddin. Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari berbagai bidang, termasuk ahli kebencanaan, akademisi, dan praktisi. Mereka membahas potensi megathrust serta dampaknya terhadap lingkungan dan keselamatan masyarakat, khususnya di wilayah Lembang dan sekitarnya. Para siswa yang hadir tidak hanya memperoleh wawasan teoretis mengenai gempa dan bencana, tetapi juga didorong untuk menjadi agen perubahan di sekolah masing-masing dalam hal mitigasi bencana.

Gelar Wicara ini dirancang interaktif, sehingga siswa dari berbagai sekolah dapat berdialog langsung dengan para narasumber. Topik yang dibahas mencakup skenario mitigasi bencana di sekolah, pentingnya simulasi kebencanaan, serta langkah-langkah darurat yang dapat dilakukan oleh setiap individu jika terjadi gempa. Antusiasme peserta tampak tinggi, ditandai dengan beragam pertanyaan kritis yang diajukan terkait kesiapsiagaan bencana di lingkup pendidikan.

 

Hari Kedua: Pelatihan Kebencanaan oleh BAZNAS

Pada hari kedua, Jumat, 25 Oktober 2024, dilaksanakan Pelatihan Kebencanaan yang diadakan oleh BAZNAS. Kegiatan ini bertempat di Ruang Mini Teater dan difokuskan pada pelatihan praktis mengenai penanganan bencana, terutama gempa bumi. Peserta yang merupakan Tim SPAB Sekolah Islam Nurul Fikri Boarding School Lembang diajarkan berbagai teknik dasar pertolongan pertama, evakuasi, serta penggunaan alat-alat keselamatan. Selain itu, para peserta juga dilatih bagaimana menyusun rencana evakuasi yang, sehingga ketika terjadi bencana, proses penyelamatan dapat dilakukan dengan cepat dan efektif.

Pelatihan ini menjadi kesempatan untuk para peserta mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh selama Gelar Wicara pada hari sebelumnya. Mereka berlatih simulasi evakuasi, berkoordinasi dengan tim, serta mempelajari langkah-langkah penyelamatan diri yang sesuai dengan prosedur kebencanaan. Dengan pelatihan ini, para siswa diharapkan dapat menjadi duta kebencanaan yang mampu menularkan ilmu dan keterampilan yang mereka dapatkan kepada rekan-rekan di sekolahnya.

Dampak dan Harapan

Kegiatan "Siap Siaga Menghadapi Megathrust di Satuan Pendidikan" diharapkan dapat membentuk budaya sadar bencana di kalangan siswa dan tenaga pendidik. Dengan adanya kegiatan ini, sekolah-sekolah di Kecamatan Lembang, Parongpong, dan Cisarua diharapkan lebih siap dalam menghadapi potensi gempa megathrust yang dapat terjadi sewaktu-waktu. Selain itu, kegiatan ini juga menekankan pentingnya kerjasama antara sekolah, masyarakat, dan pemerintah dalam upaya mitigasi bencana.

Melalui upaya ini, Direktorat Jenderal PAUD, Dikdas, dan Dikmen berharap agar satuan pendidikan dapat menjadi tempat yang lebih aman bagi siswa, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam.