SEMINAR KETAHANAN KELUARGA, FIND YOUR HAPPY FAMILY “KELUARGAKU SYURGAKU”

28 Oktober 2023 08:07 Di tulis oleh Admin BERITA KAMI SEMINAR KETAHANAN KELUARGA, FIND YOUR HAPPY FAMILY “KELUARGAKU SYURGAKU”

Lembang – Jumat, 29 September 2023 telah berlangsung seminar ketahanan keluarga yang diadakan oleh Departmen HRD Nurul Fikri Boarding School Lembang. Kegiatan yang dihadiri oleh seluruh Keluarga Insan Madani ini berlangsung di Gedung KH. Hilmi Aminuddin.

Pembicara pada kegiatan seminar ini adalah Ayah Benny dan Bunda Ratih. Ayah Benny adalah seorang CEO PT Sygma Daya Insani, Syaamil Group, Couple Sirohvator) sedangkan Bunda Ratih adalah seorang Couple Sirohvator. Tujuan Umum diadakannya kegiatan ini yaitu agar pasangan suami-istri pegawai Nurul Fikri Boarding School Lembang lebih sakinah, mawaddah dan rahmah sampai ke syurga Nya Allah SWT., serta lebih merekatkan lagi hubungan diantara mereka, dan siap untuk saling support terhadap tugas suami dan istri atas setiap aktivitas baik yang dikerjakan.



Banyak sekali ilmu yang di paparkan oleh Ayah Benny dan Bunda Ratih pada seminar kali ini. Terutama tentang “Keluarga”, mulai dari tahapan pernikahan, roadmap pernikahan, seni dalam menikah, pemaparan pernikahan yang sehat itu seperti apa, tips dan trik ketika pernikahan sedang dalam ujian, dan tentunya sesi sharing dan tanya jawab dari para peserta yang hadir.


Beliau menyampaikan bahwa ada 8 seni dalam menjalani kehidupan pernikahan ini

1.        Belajar bersabar (dengan sepenuh sadar)

2.      Belajar bersyukur (tiada berukur)

3.      Belajar ridho (berlapang dada)

4.      Belajar mendengar (dengan wajah bersinar)

5.      Belajar empati (dengan ketulusan hati)

6.      Belajar memaklumi (dengan sewajarnya ekspektasi)

7.      Belajar mencintai (dengan menenggelamkan badai)

8.      Belajar memberi (dengan tiada meminta kembali)

“pernikahan yang sehat itu akan terwujud ketika PASUTRI siap bekerjasama dalam membentuk sebuah tim yang SOLID, memahami betul PERAN yang mereka jalani akan selalu terkait satu sama lain. Bagaikan satu jiwa, satu pakaian melekat kuat hingga ikatan itu semakin kokoh dan tidak mudah terlepas. Mereka bahu membahu pada segala sesuatu yang menjadi kebutuhan pasangan mereka tak lelah melakukan instropeksi diri agar kehadiran memiliki arti, dan mereka siap menjadi penyokong bagi pasangannya atas semua amanah yang terbentang dalam rumah tangga.” Tambahnya.

Ayah Benny dan Bunda Ratih juga menasehati  untuk saling mencintai satu sama lain, dengan salah satu cara nya yaitu memahami Bahasa kasih pada masing-masing pasangan. Ada 5 bahasa kasih pasangan, yaitu afirmasi dengan kata-kata, quality time, hadiah, pelayanan dan sentuhan fisik. Nah, pasangan diminta untuk mengetahui apa sebenarnya bahasa kasih masing-masing pasangan. setelah diberitahu, maka apa yang seharusnya dilakukan oleh pasangan dengan bahasa kasih yang mereka miliki. maka setiap pasangan harus mewujudkan dengan sungguh-sungguh kebutuhan kasih masing-masing pasangan.

Terakhir, beliau berpesan bahwa menikahlah dengan ilmu karena menikah tanpa ilmu, hanya persiapan seadanya. Intinya berilmu dahulu, sebelum beramal.

 

Ditulis oleh :

Siti Muna., S.I.Kom dan Mohammad Robby Rodhiya., S.AP