Tholibah XI Grader Won The First Winner in Story Telling Competition at West Java Region

14 Oktober 2017 19:39 Di tulis oleh Admin BERITA KAMI

Bash sapaan akrab dari Nurul Bashiroh adalah salah satu santri kelas XI SMA Islam nurul fikri boarding school lembang yang menjadi pemenang dalam Story Telling Contest yang diadakan oleh As-Syifa, pada hari Jum’at tanggal 3 Mei 2013 di daerah Subang. Lomba Stroty Telling ini merupakan rangkaian dari Asyifa Festival 2013. Bash  mengambil cerita tentang “Jaka and the beanstalk”. Judul ini diambil atas pertimbangan tema yang diberikan panitia yaitu “ The dream of Indonesia children”.  Cerita yang diambil oleh bash sendiri “Jaka and the stalkbeans” adalah cerita yang berasal dari Western yang menceritakan tentang seorang pemuda yang berkeinginan untuk membantu anak-anak dari kemarukan ibunya dan orang-orang yang berkuasa yang korupsi”. Hikmah dari cerita yang disampaikan dalam story telling ini adalah tentang impian anak itu harus dimulai dari sendiri dan lingkungannya, dan hikmah lainnya, bahwa korupsi pada dasarnya adalah sifat tamak yang tidak baik.

Contest ini diikuti oleh siswa-siswa SMA se-Jawa Barat. Dan santri Nurul Fikri oarding School Lembang menjadi juara pertama. Naskah yang dibuat sendiri kurang lebih 2,5 halaman yang sudah di konsultasikan dan dbimbing oleh ustadzah Rina dan Ustadzah Wida yang keduanya mengajar bahasa inggris. Dalam prosesnya lomba ini terdiri dari 2 sesi. Sesi pertama yatiu babak penyisihan peserta lomba tampil untuk story telling yang naskahnya dibuat masing-masing. Sedangkan untuk sesi 2 yaitu babak final ,peserta membuat cerita sendiri  dari 4 gambar yang menggambarkan cerita, tanpa teks dalam waktu 20 menit di tempat acara. Bash sendiri saat mengambil undian mendapatkan cerita tentang malin kundang.

Menurut Juri, bash memiliki stage acta yang baik, terlihat dari bash menikmati perannya di panggung, dan bash sudah menempatkan standar tinggi bagi peserta lainnya. Karena penilaian tidak hanya dilihat dari cerita atau banyaknya naskah, tapi penguasaan panggung dan interaksi dengan penonton merupakan point penilaian juga bagi juri. Dan kemenangan ini memang bukan yang pertama untuk bash, walaupun sebelumnya juara 3, tapi disini bash mengasah kemampuannya lebih baik dengan latihan di depan Pembina-pembinanya sebelum hari-H sehingga menempatkan bash pada juara pertama dengan total nilai yang diberikan juri adalah 191.