Prestasi tidak datang begitu saja, ia lahir dari usaha, doa, dan semangat pantang menyerah. Semangat inilah yang kini sedang ditunjukkan oleh para santri SMA Islam Nurul Fikri Boarding School Lembang (NFBSL) yang telah berkesempatan mengikuti ajang bergengsi tingkat internasional, yaitu International Kangaroo Linguistic Contest (IKLC) 2025.
IKLC sendiri merupakan sebuah kompetisi internasional di bidang linguistik yang melatih peserta untuk berpikir kritis, analitis, dan kreatif dalam memahami bahasa. Kompetisi ini sudah dikenal luas di berbagai negara dan menjadi ajang bergengsi yang memacu semangat belajar sekaligus menantang kemampuan bahasa serta logika para peserta.
Pada tahun 2025 ini, enam santri terbaik NFBS Lembang dipercaya untuk menjadi wakil sekolah dalam ajang tersebut, yaitu:
- Keisha Sakhi Allathif (Kelas XI.E3)
- Nitya Aurelia PM (Kelas XI.E3)
- Thahira Anbiya Fayuz (Kelas XI.E4)
- Faris Ahmad Miftah (Kelas XII.F2)
- Farel Rafa AlRasyid (Kelas XII.F2)
- Maryam Syafiqah (Kelas XI.F3)
Mereka adalah santri yang telah menunjukkan dedikasi tinggi dalam belajar, memiliki semangat pantang menyerah, dan selalu siap menghadapi tantangan baru.
Mengikuti IKLC bukan hanya soal kompetisi, tetapi juga pengalaman berharga. Para santri belajar bagaimana memanfaatkan ilmu yang sudah dipelajari, melatih kemampuan problem solving, hingga meningkatkan rasa percaya diri untuk bersaing di level internasional. Selain itu, kegiatan ini juga mengajarkan bahwa bahasa bukan hanya alat komunikasi, tetapi juga kunci untuk membuka wawasan dunia.
Tentunya, seluruh keluarga besar NFBS Lembang sangat bangga atas kesempatan yang diraih oleh para santri ini. Dukungan, doa, dan semangat dari guru, teman, hingga orang tua menjadi penyemangat tersendiri bagi mereka dalam berjuang memberikan yang terbaik.
Harapannya, dengan ikut serta dalam International Kangaroo Linguistic Contest (IKLC) 2025, santri NFBS Lembang dapat mengukir prestasi yang gemilang, mengharumkan nama sekolah, serta menjadi inspirasi bagi teman-teman lainnya.
Karena sejatinya, kemenangan bukan hanya soal membawa pulang medali, tetapi juga keberanian untuk mencoba, berjuang, dan terus belajar tanpa henti.
author : Siti Muna., S.I.Kom